APENSO INDONESIA

header ads

Belajar Dari Rumah Lebih Dekat dengan Google

Belajar Dari Rumah Lebih Dekat dengan Google


Oleh : Jaenuri
Guru SMAN 1 Gresik


   Tahun ajaran baru 2020/2021 dimulai tanggal sejak bulan Juli 2020. Setiap dimulainya tahun ajaran baru ditandai dengan kegiatan MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah) bagi siswa baru. Mengingat masa perkembangan pandemi covid-19 belum dapat diketahui sampai kapan berakhir, maka kegiatan MPLS dilaksanakan secara virtual/moda daring. Moda daring yang digunakan dalam MPLS adalah media sosial Facebook, WhatsApp, Telegam, Instagram, Twitter, Blog, Youtube, Zoom, Google Meet, Webex, dan lain-lain. Dalam MPLS peserta didik mendapatkan penjelasan mengenai kurikulum 2013 dan proses pembelajaran secara daring selama masa pandemi belum berakhir. Dengan berakhirnya MPLS secara langsung menandai siswa masuk masa pembelajaran secara normal dengan pembelajaran jarak jauh (PJJ).

   Beberapa sekolah memilih menggunakan aplikasi bawaan Google dengan pertimbangan setiap kepemilikan smart phone berbasis Android sudah melekat dengan google mail (Gmail). Saat registrasi gadget dengan akun email google mail membuka peluang untuk memanfaatkan sekaligus mengoptimlakan aplikasi besutan google. Pemilihan penggunaan Google Classroom (GC) sangat memungkinkan dalam proses pembelajaran jarak jauh (PJJ) berlangsung tanpa tatap muka. 

   Untuk mendownload aplikasi GC pemegang smart phone masuk di play store dan ketik google classroom bisa langsung install. Dengan kode kelas yang dibagi oleh guru siswa bisa masuk kelas guru pengajar. Namun tidak semua siswa, guru dan orang tua terbiasa menggunakan GC. Akibat saat mengikuti proses pembelajaran tidak bisa mengirim tugas. Bagi guru yang terbiasa menggunakan GC dapat menjadi tutor bagi teman guru lainnya, sekaligus mengembangkan dan bereksperimen memaksimalkan GC. Selain penugasan dapat digunakan sebagai daftar kehadiran siswa dalam kelas dan yang tak kalah pentingnya adalah sistem penilaian dapat dilakukan dalam GC.

   Google Meet (GM) merupakan salah satu aplikasi software yang dapat dimanfaatkan sebagai media pertemuan secara virtual. Google telah memberikan hak akses secara gratis pada pengguna gmail. GM menjadi salah satu opsi video conference. Dengan sekali tekan mulai rapat, guru akan mendapatkan kode rapat/pertemuan. Selanjutnya kode dibagikan pada siswa melalui WhatsApp (WA) atau Line untuk meminta siswa masuk di room (ruang) yang telah tersedia. Saat kode terbagi guru memastikan bahwa siswa yang masuk/gabung dalam GM adalah siswa kelas terjadwal. Gabungnya siswa menandakan bahwa pelajaran siap untuk melakukan pertemuan secara daring. Siswa tergabung dalam room diwajibkan mematikan mic dengan tujuan tidak terjadi kebisingan atau feedback dan kelas dalam kendali guru. 

   Google Drive (GD) merupakan media simpan, dimana masing-masing pengguna (siswa) dapat mengirimkan tugas/hasil pekerjaan untuk dinilai oleh guru. GD memungkinkan pengguna mengambil foto dan melampirkan penugasan serta berbagi file. Guru dapat memantau kemajuan setiap siswa dan setelah dinilai guru dapat mengembalikan bersama dengan komentar. 

   Secara fisik dalam pembelajaran diperlukan media papan tulis untuk menjelaskan materi pelajaran yang sulit dipahami secara visual. Aplikasi Google Jamboard (GJ) merupakan bentuk perubahan papan tulis konvensional menjadi papan tulis digital. Google Jamboard (GJ dapat dimanfaatkan untuk keperluan penjelasan materi secara on line. Google juga telah menyiapkan beberapa tools tambahan dokumen antara lain Google Docs (GD), Google Sheet (GS), Google Slide dan masih banyak lagi fitur google yang dimanfaatkan sebagai kepentingan pendidikan.

   Sejak pandemi Covid-19 melanda fitur aplikasi google selalu dioptimalkan untuk pembelajaran jarak jauh. Dengan metode share guru dan siswa dapat belajar dan mengajar melalui perangkat Android, PC (Personal Computer) maupun Laptop. Pembagian materi pembelajaran lebih ringkas, penugasan siswa dan penilaian menjadi transparan. Guru dan siswa dapat saling menyapa, bekerja sama mengerjakan tugas dengan teman kelas layaknya kelas tatap muka. Setiap hari dihadapkan pada google guru dan siswa lebih familier pada google. 

---------




Posting Komentar

0 Komentar